Kamis, 28 Desember 2023

SKIMMING AND SCANNING - Semester 1


Skimming dan scanning adalah dua teknik membaca yang memungkinkan individu untuk membaca dengan cepat dan efisien. Skimming melibatkan membaca secara singkat dan menemukan informasi penting, sementara scanning melibatkan memancarkan teks untuk menemukan informasi spesifik yang diperlukan. Keduanya dapat digunakan dalam konteks manajemen waktu untuk meningkatkan efisiensi dalam membaca teks yang panjang.

Berikut adalah beberapa cara skimming dan scanning dapat berkaitan dengan time management:

1. Mengurangi waktu penyelesaian: Dengan menggunakan teknik skimming dan scanning, Anda dapat menyelesaikan informasi yang diperlukan dengan cepat, ceplik dan efisien, sehingga mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk membaca teks secara lengkap.

2. Menemukan informasi yang relevan: Skimming dan scanning memungkinkan Anda untuk cepat menilai relevansi teks, yang dapat membantu Anda mengidentifikasi informasi yang berkaitan dengan pertanyaan atau topik yang sedang Anda bahas.

3. Mengembangkan keterampilan membaca: Penggunaan teknik skimming dan scanning dapat membantu Anda meningkatkan kemampuan membaca dan memahami teks yang panjang, yang pada akhirnya dapat membantu Anda meningkatkan efisiensi dalam membaca teks secara lengkap.

4. Mengoptimalkan penggunaan waktu: Dengan menggunakan teknik skimming dan scanning, Anda dapat mengoptimalkan penggunaan waktu Anda untuk menemukan informasi yang diperlukan, baik itu melalui skimming atau scanning.

Secara keseluruhan, skimming dan scanning dapat berkaitan dengan time management dengan memungkinkan individu untuk membaca dengan cepat dan efisien, mengurangi waktu penyelesaian, dan mengoptimalkan penggunaan waktu dalam membaca teks yang panjang.

INFORMATION AS THINGS - Semester 1


"informasi as a thing" (informasi sebagai hal) mengacu pada teori yang menangani informasi sebagai aspek penting dari kehidupan dan menggambarkan informasi ke dalam kategori "hal" yang memiliki karakteristik yang objektif dan tidak bervariasi dengan pemahaman. Dalam konteks ini, informasi sebagai hal menunjukkan bahwa informasi tidak hanya dapat diolah dan dikonsumsi oleh individu, tetapi juga memiliki wawasan materi yang mempengaruhi cara individu menangani informasi.

Materi ini juga membahas bagaimana teori ini dapat diterapkan dalam berbagai bidang, seperti dalam pendidikan, manajemen, dan penelitian. Misalnya, dalam pendidikan, teori ini dapat membantu guru dan siswa memahami bagaimana menangani informasi dalam konteks pembelajaran. Dalam manajemen, teori ini dapat membantu manajer memahami bagaimana mengelola informasi yang berkelanjutan dan mengambil keputusan berdasarkan informasi yang tersedia. Dalam penelitian, teori ini dapat membantu peneliti mengidentifikasi dan menganalisis informasi yang relevan untuk mengembangkan teori atau model yang dikembangkan.

Secara keseluruhan, materi "informasi as a thing" menawarkan kerangka kerja teori yang mengeksporasi cara individu dan organisasi menangani informasi dalam berbagai konteks, seperti pendidikan, manajemen, dan penelitian. Teori ini membantu kita memahami informasi sebagai hal yang memiliki karakteristik objektif dan dapat dipengaruhi oleh individu, dan menggambarkan informasi ke dalam kategori "hal" yang memiliki konsekuensi yang lebih dalam.

KURASI KONTEN - Semester 1


Kurasi konten adalah proses mengumpulkan, mengorganisir, dan membagikan konten yang relevan dan berkualitas tinggi dengan audiens tertentu. Dalam konteks kurasi konten, time management sangat penting karena memungkinkan seseorang untuk mengoptimalkan penggunaan waktu mereka dalam mengumpulkan dan mengorganisir konten yang relevan. Dengan mengembangkan keterampilan time management yang baik, seseorang dapat memastikan bahwa mereka dapat menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan dengan efektif dan efisien, dan menghindari stres dan kelelahan yang berlebihan. Dalam hal ini, time management dapat membantu seseorang dalam mengoptimalkan penggunaan waktu mereka dan meningkatkan kinerja mereka dalam kurasi konten. Selain itu, time management juga dapat membantu seseorang dalam menentukan prioritas dan mengatur waktu mereka dengan baik untuk menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan. Dengan demikian, pemahaman tentang time management dapat membantu seseorang dalam mengembangkan keterampilan kurasi konten yang lebih baik dan meningkatkan kinerja mereka secara keseluruhan.

BELA NEGARA - Semester 1

Bela negara adalah sikap, perilaku, dan tindakan warga negara yang dilakukan secara teratur, menyeluruh, dan terpadu serta dijiwai dengan kecintaan kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Setiap warga negara mempunyai kewajiban yang sama dalam hal bela negara, sebagai wujud kecintaan terhadap Tanah Air. Dalam praktiknya, bela negara dapat dilakukan secara fisik, yaitu bagi warga negara yang langsung maju dan perang, dan non-fisik, yaitu bagi warga negara yang tidak langsung tetapi melaksanakannya melalui pendidikan kewarganegaraan dan pengabdian sesuai dengan Advertisement Dasar Hukum Tentang Bela Negara.

Unsur dasar bela negara meliputi cinta tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara, keyakinan pada Pancasila sebagai ideologi negara, rela berkorban untuk bangsa dan negara, serta memiliki kemampuan awal bela negara. Contoh-contoh bela negara antara lain melestarikan budaya, belajar dengan rajin bagi para pelajar, taat pada hukum dan aturan negara, serta mencintai produk-produk dalam negeri.

Bela negara juga merupakan kehormatan bagi setiap warga negara yang dilaksanakan dengan penuh kesadaran, tanggung jawab, dan rela berkorban dalam pengabdian kepada bangsa dan negara. Sikap bela negara merupakan suatu sikap, perilaku, dan tindakan warga negara, baik secara perseorangan maupun kolektif, dalam menjaga kedaulatan, keutuhan wilayah, serta keselamatan bangsa dan negara.

Dalam praktiknya, bela negara dapat dilakukan dengan berbagai sifat, baik secara lunak maupun fisik. Sifat lunak meliputi pemahaman ideologi negara, nilai-nilai luhur bangsa, wawasan kebangsaan, persatuan dan kesatuan bangsa, serta kesadaran bela negara. Sementara itu, sifat fisik meliputi perjuangan mengisi kemerdekaan, pengabdian sesuai profesi, menjunjung tinggi nama Indonesia di dunia internasional, serta penanganan bencana dan menghadapi ancaman non-militer lainnya.

Dengan demikian, bela negara merupakan sikap, perilaku, dan tindakan yang dilakukan secara teratur, menyeluruh, dan terpadu oleh warga negara Indonesia, sebagai wujud kecintaan, tanggung jawab, dan pengabdian kepada bangsa dan negara.

Bela negara dan time management terhubung pada bahwa kemampuan negara dalam menghasilkan kebijakan yang efektif dan efisien mempengaruhi kinerja negara dalam berbagai aspek, termasuk pengembangan dan inovasi. Berikut adalah beberapa poin yang menghubungkan antara bela negara dan time management:

1. Pengembangan infrastruktur: Negara yang memiliki infrastruktur yang baik, seperti jalur toll, jemur, dan infrastruktur digital, dapat membantu mengurangi waktu penelitian dan memfasilitasi kegiatan ekonomi dan pendidikan.

2. Pengelolaan sumber daya manusia: Time management yang baik memungkinkan negara untuk mengoptimalkan penggunaan sumber daya manusia, seperti dengan mengurangi stres, meningkatkan kinerja, dan menghemat waktu dalam pekerjaan.

3. Pengembangan teknologi: Teknologi yang berkembang pesat, seperti teknologi informasi dan komunikasi (TIK), dapat membantu negara dalam mengatasi tantangan waktu, mengoptimalkan proses produksi, dan meningkatkan efisiensi.

4. Pendidikan dan kesehatan: Negara yang memiliki sistem pendidikan yang baik dan meningkatkan kesehatan masyarakat dapat membantu mengembangkan keterampilan time management dan mengoptimalkan penggunaan waktu dalam kegiatan sehari-hari.

5. Pengelolaan kebijakan dan prioritas: Negara yang memiliki kebijakan dan prioritas yang tepat dalam menangani waktu dapat memastikan bahwa proyek-proyek penting dijalankan dengan efisien dan efektif.

Secara keseluruhan, hubungan antara bela negara dan time management melibatkan pengembangan infrastruktur, pengelolaan sumber daya manusia, pengembangan teknologi, pendidikan dan kesehatan, serta pengelolaan kebijakan dan prioritas. Dengan mengoptimalkan penggunaan waktu dan mengembangkan keterampilan time management, negara dapat meningkatkan kinerja dalam berbagai aspek, termasuk pengembangan dan inovasi.

GEEK - Semester 1


Geek adalah istilah yang digunakan untuk merujuk kepada seseorang yang memiliki kegemaran atau keahlian yang mendalam dalam suatu bidang tertentu, seperti teknologi, komputer, film, atau topik khusus lainnya. Istilah ini awalnya memiliki konotasi negatif, mengacu pada seseorang yang dianggap aneh atau non-mainstream, namun seiring waktu, istilah ini telah berkembang dan digunakan secara lebih inklusif. Geek seringkali diasosiasikan dengan kecerdasan tinggi dan keterampilan yang mendalam dalam bidang minatnya. Mereka cenderung menggali informasi secara mendalam dan detil, dan dapat menjadi ahli dalam bidang tersebut. Beberapa orang yang dianggap geek juga telah memberikan kontribusi besar dalam berbagai bidang, seperti teknologi dan sains. Seiring dengan perkembangan zaman, citra geek juga telah berubah menjadi lebih positif dan dihormati dalam masyarakat.

Hubungan antara materi geek dan time management mungkin terlihat dari beberapa perspektif. Pertama, kemampuan otak geek, yang dikenal sebagai otak kanan, memungkinkan individu untuk memproses informasi secara berkelanjutan dan mengatasi berbagai tahap masalah. Hal ini dapat membantu dalam mengelola waktu dan mengoptimalkan proses pembelajaran. Selain itu, otak geek juga memungkinkan individu untuk menghasilkan ide dan solusi yang inovatif, yang dapat membantu dalam mengembangkan strategi time management yang efektif.

Kedua, materi geek sering melibatkan pemahaman yang mendalam tentang berbagai aspek kehidupan, termasuk manajemen waktu. Dengan mempelajari materi geek, individu dapat memperoleh wawasan tentang bagaimana mengelola waktu dan mengoptimalkan kegiatan sehari-hari. Hal ini dapat membantu mereka dalam mengembangkan keterampilan time management dan mencapai kesadaran waktu yang lebih baik.

Selain itu, materi geek juga dapat membantu dalam mengembangkan keterampilan komunikasi dan pemecahan masalah, yang sangat penting dalam konteks manajemen waktu. Dengan memahami cara berkomunikasi dengan efektif dan mengatasi masalah, individu dapat lebih baik mengatur waktu dan mencapai prioritas kerja.

Secara keseluruhan, hubungan antara materi geek dan time management melibatkan pemahaman tentang bagaimana mengelola waktu dan mengoptimalkan proses pembelajaran, serta mengembangkan keterampilan komunikasi dan pemecahan masalah.

OTAK - Semester 1

Pengertian otak secara menyeluruh mengacu pada konsep otak sebagai pusat saraf utama yang memiliki berbagai fungsi penting dalam kehidupan manusia, termasuk dalam pengaturan semua aktivitas tubuh dan pemikiran. Berikut adalah beberapa aspek penting yang terkait dengan otak:

1. Fungsi Otak : Otak merupakan pusat saraf utama dan berada di kepala. Otak bertanggung jawab atas fungsi seperti pengenalan, emosi, ingatan, pembelajaran motorik, dan segala bentuk pembelajaran lainnya.
2. Struktur Otak : Otak terbentuk dari dua jenis sel: glia dan neuron. Glia berfungsi untuk menunjang dan melindungi neuron, sementara neuron merupakan bagian utama dalam proses pemikiran dan pengendalian tubuh.
3. Otak dan Pemikiran : Terdapat kaitan erat antara otak dan pemikiran. Otak dan sel saraf di dalamnya dipercayai dapat memengaruhi kognisi manusia. Pengetahuan mengenai otak memengaruhi perkembangan psikologi kognitif[1].
4. Otak dan Emosi : Otak juga bertanggung jawab atas fungsi seperti pengaturan emosi. Otak manusia memiliki kemampuan untuk memecahkan masalah dan menyesuaikan emosi seseorang dengan situasi.
5. Pengembangan Otak : Otak belakang membentuk dari jembatan varol, sumsum lanjutan, dan otak kecil. Ketiga bagian ini membentuk batang otak. Jembatan varol berisi serabut saraf yang menghubungkan lobus kiri dan kanan otak kecil, serta menghubungkan otak kecil dengan korteks otak besar. Sumsum lanjutan membentuk bagian bawah batang otak serta menghubungkan jembatan pons dengan sumsum lanjutan. Selain itu juga berperan sebagai pusat pengatur refleks fisiologi, tekanan udara, suhu tubuh, pelebaran atau penyempitan pembuluh darah, gerak alat pencernaan, dan sekresi kelenjar pencernaan.

Dalam menjaga kesehatan otak, penting untuk memahami cara menjaga kesehatan otak dan mengontrol perilaku yang berdampak pada kesehatan otak. Beberapa langkah yang dapat diambil meliputi melakukan aktivitas fisik, menjaga konsumsi makanan sehat, dan rutin melakukan pemeriksaan medis.



Manajemen waktu memiliki hubungan dengan materi otak karena melibatkan kemampuan otak dalam perencanaan, pengaturan, dan pengendalian waktu. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa time management melibatkan aspek-aspek seperti perencanaan, proteksi atas waktu yang sudah direncanakan, pengontrolan waktu, dan pengaturan lingkungan, yang semuanya melibatkan fungsi kognitif otak. Selain itu, manajemen waktu yang baik juga dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan kinerja, yang secara tidak langsung berhubungan dengan kesehatan otak. Meskipun belum ada penelitian khusus yang secara langsung mengaitkan materi otak dengan manajemen waktu, namun dapat disimpulkan bahwa kemampuan otak dalam mengatur waktu dan merespons perubahan lingkungan sangat relevan dalam konteks manajemen waktu.

Dalam konteks pendidikan, pengenalan konsep manajemen waktu melalui aktivitas matematika untuk anak usia dini juga menunjukkan pentingnya melibatkan otak dalam mengembangkan keterampilan manajemen waktu sejak dini. Hal ini menekankan bahwa pembelajaran manajemen waktu juga melibatkan aspek perkembangan kognitif dan kemampuan otak anak.

Dengan demikian, meskipun belum ada kajian yang secara khusus mengaitkan materi otak dengan manajemen waktu, namun dapat disimpulkan bahwa manajemen waktu melibatkan berbagai aspek kognitif dan psikologis yang erat kaitannya dengan kemampuan otak.

Time Management as big thema


BLOG BY - KEISHA NAJWA KHAIRANA
Manajemen waktu menjadi tema besar karena kemampuan untuk merencanakan dan menggunakan waktu semaksimal mungkin sangat penting dalam kehidupan modern. Dengan manajemen waktu yang baik, seseorang dapat lebih produktif, memiliki lebih banyak energi, menghindari stres, dan menyelesaikan lebih banyak pekerjaan. Time management mencakup tindakan menata, menjadwal, mengorganisasi, dan mengontrol waktu. Kunci sukses time management adalah perencanaan dan proteksi atas waktu yang sudah direncanakan, yang sering mencakup pengondisian lingkungan, khususnya pengkondisian kembali harapan dari pihak-pihak lain yang terlibat.